Minggu, 28 September 2014

Tawar Menawar Visi Misi Warnai Debat Kandidat Konfercab


Kekuatan mengemban amanah sebagai ketua HMI cabang ciputat, salah satunya dibuktikan seberapa kuat gagasan yang dibawa di hadapan kader HMI, hal ini mewarnai saat pembacaan visi-misi yang dibawakan dalam debat kandidat di Konferensi Cabang (KonfercaB) di Aula Insan cita (AIc), Sabtu (27/9).

Hampir semua calon ketua tetap yang terdiri dari Achmad Fanani Rosyidi (komisarian Fisip), Dani Ramdhani (Komisariat Usluhuddin) dan Chairul Shaleh (komisariat Komfakda), mempunyai gagasan yang berbeda untuk menggugah para Kader.

Sebut saja Dani Ramdhani, gagasan yang dibawanya cukup jelas dengan berorientasikan dengan landasan intelektual seperti apa yang biasa menjadi predikat HMI cabang ciputat, menurutnya menciptakan intelektualitas yang maju bagi kader nanti bukan saja sebatas mengawang-ngawang saja, tepapi dengan inteletualitas semua kader bisa menjadi insan yang baik." Warisan inteletualitas dalam HMI semakin hari tergerus, mesti diperbaiki dan harus dijaga," lontar Dani.

Tetapi dalam gagasanya, Achmad Fanani Rosyidi lebih menekankan dari sisi gerakan yang menurutnya akan lebih cepat membawa HMI maju, diantaranya, menciptakan lingkup pengembangan profesi serta finansial yang berdikari, yang menurut pandanganya sisi inilah yang bisa dijadikan peluang bagi pengembangan kader."HMI kedepan mesti terhubung dengan gerakan pengembagan kader sendiri," seloroh Fanani dalam penyampaian Visi-Misinya.

Sebagai Calon terakhir yang membacakan gagasan dalam visinya, Chairul Shaleh mengambil sisi kontribusi dan perbaikan Posisi HMI di dalam masyrakat, menurutnya HMI sering dipandang rendah dan mulai tidak diperhitungkan lagi, alasanya menurutnya, karena hilangnya kesadaran kadernya sendiri, oleh karenanya, dia pengorganisasian dan gerakan ke masyarakat lebih ditekankan oleh setiap kader."Kader yang sadar dalam Ber HMI harus bisa menegembalikan citranya," tegasnya. (Melqy)

0 komentar:

Posting Komentar